Surabaya, suarajatimonline — Menjelang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, harga sejumlah bahan kebutuhan pokok di Pasar Tambakrejo, Surabaya, mengalami kenaikan signifikan. Lonjakan harga ini menjadi keluhan para pedagang, yang mengaku omzet penjualan mereka menurun akibat sepinya pembeli.
Nadia, salah satu pedagang di pasar tersebut, mengungkapkan bahwa harga cabai rawit merah kini mencapai Rp25 ribu per kilogram, naik dari Rp20 ribu. Sedangkan bawang merah yang sebelumnya Rp28 ribu kini dijual Rp32 ribu per kilogram.
“Kalau bawang putih lebih parah lagi, sekarang Rp40 ribu per kilogram, padahal beberapa bulan lalu masih Rp38 ribu atau Rp39 ribu,” ujar Nadia pada Selasa (3/12).
Pembeli Mulai Mengurangi Belanja
Nadia menyebutkan bahwa kenaikan harga ini membuat pembeli mengurangi jumlah belanjaan mereka, bahkan ada yang batal membeli. Akibatnya, pedagang berusia 37 tahun itu terpaksa menggunakan tabungan pribadinya untuk menambah modal dagang.
“Orang-orang banyak yang protes, katanya harga naik terus. Mereka belinya jadi sedikit, bahkan ada yang langsung pergi begitu tahu harganya mahal,” keluhnya.
Harga Bahan Pokok di Jatim Mengalami Tren Kenaikan
Data Sistem Informasi Ketersediaan dan Perkembangan Harga Bahan Pokok (Siskaperbapo) per 3 Desember 2024 menunjukkan tren kenaikan harga bahan pokok di Jawa Timur. Cabai rawit merah rata-rata dijual Rp24.511 per kilogram, sedangkan bawang merah mencapai Rp36.071 per kilogram. Bawang putih tercatat Rp38.420 per kilogram.
Kenaikan harga ini diperkirakan akibat meningkatnya permintaan menjelang libur panjang serta pasokan yang terhambat oleh faktor cuaca. Para pedagang berharap pemerintah dapat segera mengambil langkah untuk menstabilkan harga agar aktivitas jual beli kembali normal.(Red.Yun)
0 Comments